KANDUNGAN AKTIF PADA OBAT RHEUMANER,
OHT DAN JAMU
FITOFARMAKA(RHEUMANER)
Fitofarmaka adalah sediaan
obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah
dengan uji praklinik dan uji klinik, bahan baku dan produk jadinya telah di standarisasi.
Saat ini baru 5 produk yang ada dipasaran, yaitu: Nodia, Rheumaneer,
Stimuno,Tensigarp,Agromed,X-Gra.
Rheumaneer®
Komposisi
Komposisi
Retrofracti Fructus ekstrak 125 mg
Curcumae Rhizoma ekstrak 120 mg
Curcumae domesticae Rhizoma 95 mg
Zingiberis Rhizoma ekstrak 85 mg
Panduratae Rhizoma ekstrak 75 mg
indikasi: mebantu mengurangi nyeri persendian.
Curcumae Rhizoma ekstrak 120 mg
Curcumae domesticae Rhizoma 95 mg
Zingiberis Rhizoma ekstrak 85 mg
Panduratae Rhizoma ekstrak 75 mg
indikasi: mebantu mengurangi nyeri persendian.
Ø KANDUNGAN
AKTIF PADA RHEUMANER
1. RETROFRACTI
FRUCTUS 125 Mg(BUAH CABAI JAWA)
Cabai jawa,
cabai jamu, lada panjang, atau cabai saja (Piper
retrofractum Vahl. syn. P. longum)
adalah kerabat lada dan termasuk dalam suku sirih-sirihan atau Piperaceae. Dikenal pula sebagai cabai
solak (Madura) dan cabia
(Sulawesi). Tumbuhan asli Indonesia ini populer sebagai tanaman obat pekarangan dan tumbuh pula di
hutan-hutan sekunder dataran rendah (hingga 600m di atas permukaan laut).
Sifat dan Khasiat :Buah
rasanya pedas dan panas, masuk meridian limpa dan lambung. Cabe jawa berkhaiat
untuk mengusir dingin, menghilangkan nyeri (analgesik), peluruh keringat
(diaforetik), peluruh kentut (karminatif), stimulan, dan afrodisiak.
Akar cabe jawa pedas dan hangat
rasanya, berkhasiat sebagai tonik, diuretik, stomakik, dan peluruh haid
(emenagog).
Kandungan Kimia: Buah
cabe jawa mengandung zat pedas piperine, chavicine, palmitic acids,
tetrahydropiperic acids, 1-undecylenyl-3, 4-methylenedioxy benzene, piperidin,
minyak asiri, N-isobutyldeka-trans-2-trans-4-dienamide, dan sesamin. Piperine
mempunyai daya antipiretik, analgesik, antiinflamasi, dan menekan sususan saraf
pusat.
Indikasi
Buah cabe jawa dapat digunakan untuk
mengatasi:
Kejang perut, muntah-muntah, perut
kembung, mulas, Disentri,
diareSukar buang air besar pada penderita penyakit hati,Sakit kepala, sakit
gigi,Batuk, demam, Hidung
berlendir,Lemah syahwat,Sukar melahirkan,Neurasthenia, dan Tekanan darah
rendah.
Cara pemakaian
Buah
sebanyak 2,5 – 5 g dijadikan pil atau direbus, lalu diminum. Untuk pemakaian
luar, buah dijemur kering lalu digiling menjadi bubuk. Bubuk ini dihirupakan
melalui hidung atau dimasukkan ke gigi yang berlubang (karies dentis). Juga
digunakan untuk rematik dan parem setelah melahirkan.
Akar
sebanyak 2,5 g direbus, atau dijadikan pil, bubuk. Pemakaian luar untuk obat
luka dan sakit gigi. Daun untuk obat kumur pada radang mulut.
2.
CURCUMAE
RHIZOMA EKSTRAK 120 Mg (RIMPANG KUNYIT)
Kunyit
atau kunir, (Curcuma longa Linn. syn. Curcuma domestica Val.), adalah
termasuk salah satu tanaman rempah-rempah dan
obat
asli dari wilayah Asia Tenggara.
Tanaman ini kemudian mengalami penyebaran ke daerah Malaysia, Indonesia, Australia bahkan Afrika. Hampir setiap orang Indonesia dan India
serta bangsa Asia umumnya pernah mengonsumsi tanaman rempah ini, baik sebagai pelengkap
bumbu masakan, jamu atau untuk menjaga kesehatan dan kecantikan. Dalam bahasa Banjar kunyit atau kunir ini
dinamakan "Janar".
Kandungan kimia :Zat warna kurkuminoid suatu senyawa diarilheptanoid 3-4%
terdiri dari kurkumin, Dihidrokurkumin, desmetoksi kurkumin dan
Bisdesmetoksi-kurkumin. Minyak atsiri 2-5% terdiri dari seskuiterpen dan
turunan fenilpropan yang meliputi turmeron, ar-turmeron, α- dan β-turmeron,
kurlon, kurkumo, atlanton, turmerol, β-bisabolen, β-Sesquifellandren,
Zingiberen, ar-kurkumen, humulen, arabinosa, fruktosa, glukosa, pati, tanin dan
damar serta mineral yaitu Mg, Mn, Fe, Cu, Ca, Na, K, Pb, Zn, Co, Al dan Bi.
Kegunaan di masyarakat:Rimpang kunyit digunakan secara tradisional untuk
penambah nafsu makan (misalnya pada ramuan kunir asem), peluruh empedu, obat
luka dan gatal, anti radang, sesak nafas, anti diare dan merangsang keluarnya
angin perut, sebagai obat luar digunakan sebagai lulur kecantikan dan
kosmetika.3)
Secara umum rimpang kunyit digunakan
untuk stimulansia, pemberi warna masakan, dan minuman serta digunakan sebagai
bumbu dapur.
Indikasi: Anti
inflamasi kuat, Sifat Antioksi dan Mengandung vitamin B kompleks
Cara pemakaian di masyarakat
Mengobati sariawan
Rimpang kunyit ½ jari dicuci bersih
lalu dikunyah-kunyah dengan garam seperlunya, sesudah halus lalu ditelan (3 x sehari).
Mengobati tekanan darah tinggi
Rimpang kunyit ½ jari, dicuci bersih
lalu diparut, diramas dengan madu 1 sendok makan, diperas dan disaring lalu
diminum (2-3 x sehari).
Pengobatan gabag/campak
Rimpang kunyit 2 jari, kaolin (tanah
liat) putih sebesar buah duku, dicuci lalu diparut, diramas dengan air hangat ¾
cangkir dan madu 3 sendok makan, diperas dan disaring lalu diminum (3 x sehari
masing-masing 2 sendok makan).
OBAT HERBAL TERSTANDAR (KIRANTI SEHAT DATANG BULAN)
OHT Adalah
obat tradisional yang disajikan dari ekstrak atau penyarian bahan alam yang
dapat berupa tanaman obat, binatang, maupun mineral.
Kiranti Sehat Datang Bulan Original merupakan minuman sehat alami berkhasiat yang terbuat dari
kunyit segar dan 100% bahan-bahan alami pilihan yang diproses secara hygienis
dan modern sehingga aman untuk dikonsumsi sehari-hari sesuai anjuran. Terbukti
sebagai Obat Herbal Terstandar.
Kiranti sehat datang bulan
Komposisi :
Curcumae
domesticae Rhizoma (Kunyit) 30g,
Tamarindi Pulpa (Asam Jawa) 6g
Kaempferiae Rhizoma (Kencur) 2g,
Arengae pinnata Fructose (Gula Jawa)
2.5g,
Zingiberis Rhizoma (Jahe) 0.8g,
Paullinia Cupana (Paulinia) 0.23g,
Cinnamomi Cortex (Kayu Manis) 0.1g,
Air/Water up to 150ml.BPOM RI TR 042631971
Kegunaan :
membantu mengatasi keluhan saat haid seperti : nyeri haid dan bau tidak sedap
serta membantu memperlancar haid sehingga tubuh terasa segar dan sehat. Anjuran
pemakaian
: minum secara rutin 1-2 botol perhari, 3 hari sebelum, selama dan 3 hari sesudah.
Ø KANDUNGAN
AKTIF PADA KIRANTI
1) CURCUMAE DOMESTICAE RHIZOMA (KUNYIT)
30g
Kunyit
atau kunir, (Curcuma longa Linn. syn. Curcuma domestica Val.), adalah
termasuk salah satu tanaman rempah-rempah
dan obat asli dari wilayah Asia Tenggara. Tanaman ini kemudian mengalami
penyebaran ke daerah Malaysia, Indonesia, Australia bahkan Afrika.
Hampir setiap orang Indonesia dan
India serta bangsa Asia
umumnya pernah mengonsumsi tanaman rempah
ini, baik sebagai pelengkap bumbu masakan, jamu atau untuk menjaga kesehatan
dan kecantikan. Dalam bahasa Banjar
kunyit atau kunir ini dinamakan "Janar".
Kandungan kimia :Zat warna kurkuminoid suatu senyawa diarilheptanoid 3-4%
terdiri dari kurkumin, Dihidrokurkumin, desmetoksi kurkumin dan
Bisdesmetoksi-kurkumin. Minyak atsiri 2-5% terdiri dari seskuiterpen dan
turunan fenilpropan yang meliputi turmeron, ar-turmeron, α- dan β-turmeron,
kurlon, kurkumo, atlanton, turmerol, β-bisabolen, β-Sesquifellandren,
Zingiberen, ar-kurkumen, humulen, arabinosa, fruktosa, glukosa, pati, tanin dan
damar serta mineral yaitu Mg, Mn, Fe, Cu, Ca, Na, K, Pb, Zn, Co, Al dan Bi.
Kegunaan di masyarakat:Rimpang kunyit digunakan secara tradisional untuk
penambah nafsu makan (misalnya pada ramuan kunir asem), peluruh empedu, obat
luka dan gatal, anti radang, sesak nafas, anti diare dan merangsang keluarnya
angin perut, sebagai obat luar digunakan sebagai lulur kecantikan dan
kosmetika.3)
Secara umum rimpang kunyit digunakan
untuk stimulansia, pemberi warna masakan, dan minuman serta digunakan sebagai
bumbu dapur.
Indikasi: Anti
inflamasi kuat, Sifat Antioksi dan Mengandung vitamin B kompleks
Cara pemakaian di masyarakat
Mengobati sariawan
Rimpang kunyit ½ jari dicuci bersih
lalu dikunyah-kunyah dengan garam seperlunya, sesudah halus lalu ditelan (3 x
sehari).
Mengobati tekanan darah tinggi
Rimpang kunyit ½ jari, dicuci bersih
lalu diparut, diramas dengan madu 1 sendok makan, diperas dan disaring lalu
diminum (2-3 x sehari).
Pengobatan gabag/campak
Rimpang kunyit 2 jari, kaolin (tanah
liat) putih sebesar buah duku, dicuci lalu diparut, diramas dengan air hangat ¾
cangkir dan madu 3 sendok makan, diperas dan disaring lalu diminum (3 x sehari
masing-masing 2 sendok makan).
2)
TAMARINDI PULPA (ASAM JAWA) 6g
Asam
jawa (Tamarindus indica), asam atau asem merupakan sejenis tumbuhan
penghasil buah yang masam rasanya; biasa digunakan sebagai bumbu berbagai
masakan dan bahan aneka obat tradisional.
Kandungan dan Nilai Gizi Asam Jawa
Dalam
laman Warintek-Ristek RI dijelaskan, daging buah, daun, dan batang Tamarindus
indica (asam jawa) mengandung senyawa kimia saponin, flavonoida, dan tanin.
Manfaat dan Khasiat Asam Jawa
Dari zaman nenek moyang, Asam Jawa selain digunakan
untuk campuran aneka menu masakan, juga dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan
obat-obatan tradisional untuk berbagai macam penyakit, di antaranya: Bisul,
Jerawat,Gatal berupa titik-titik merah bergelembung air, Gatal pada bekas luka
yang sudah kering, Nyeri haid pada gadis remaja,Haid bau anyir, Batuk kering,
Sariawan, Keputihan, Campak,Borok
Indikasi
Mengatasi
rasa sakit saat haid, Asma, Sakit Panas, Rematik, Alergi/biduren, Sariawan, .
Eksim dan Bisul, Mencegah rambut rontok, Pencegah Kolesterol Tinggi, Menurunkan
Demam Bay, Batuk Kering, Batuk Kering dan Luka. Dan dibawah ini cara
penggunaannya:
1. Mengatasi rasa sakit saat haid
Salah satu manfaat asam jawa adalah
untuk mengatasi rasa nyeri untuk perempuan yang sedang menstruasi.
Caranya :
Caranya :
- bersihkan asam dan beberapa ruas kunyit,
- kemudian masukkan dalam air dan rebus. Hingga mendidih.
- Minum air rebusan tersebut sebanyak dua kali selama haid.
2. Asma
Caranya:
- Ambil dua potong kulit pohon asam jawa,
- adas pulawaras secukupnya.
- Kedua bahan tersebut direbus dengan 1 liter air sampai mendidih,
- kemudian disaring.
- Minum air rebusan dua kali sehari.
3. Sakit Panas
Caranya:
- Ambil dua polong buah asam jawa yang telah masak.
- Seduh dengan segelas air panas, tambahkan sedikit garam, kemudian disaring.
- Lalu diminum dua kali sehari.
NB: ibu hamil tidak dianjurkan meminum resep ini.
4. Rematik
Kandungan yang dimiliki di dalam
asam jawa memiliki manfaat yang ampuh untuk mengatasi rematik.
Caranya:
Caranya:
- Ambil satu genggam daun asam jawa,
- 2-3 biji asam jawa (klungsu).
- Kedua bahan tersebut ditumbuk halus,
- kemudian gunakan untuk mengompres bagian yang sakit.
5. Alergi/biduren
Caranya:
- Ambil 2-3 polong buah asam jawa yang telah tua,
- 1/4 sendok makan kapur sirih, garam secukupnya.
- Rebus semua bahan dengan 3 gelas air hingga tinggal dua gelas, saring.
- Air rebusan diminum dua kali sehari, pagi dan sore.
JAMU (MINYAK
KAYU PUTIH)
Jamu merupakan bahan
obat alam yang sediannya masih berupa simplisia sederhana, seperti irisan
rimpang, daun atau akar kering. Sedang khasiatnya dan keamanannya baru terbukti
setelah secara empiris berdasarkan pengalama turun-temurun. Sebuah ramuan
disebut jamu jika telah digunakan masyarakat melewati 3 generasi.
Minyak kayu
putih
Komposisi
kayu
putih 100%
Minyak kayu
putih (Eucalyptus) adalah tumbuhan
anggota suku Myrtaceae (jambu-jambuan) dari genus Melaleuca yang dimanfaatkan
sebagai sumber minyak kayu putih (Oleum cajeputi, cajuput oil). Kayu putih
berupa pohon dengan tinggi ± 25 m. Di Indonesia, kayu putih terutama tumbuh di
Indonesia timur, kepulauan Maluku meliputi pulau Buru, Seram dan Ambon. Kayu
putih telah dibudidayakan di Jawa Tengah sejak tahun 1926. Bibit tanaman
berasal dari Pulau Buru. Budidaya kayu putih ini bertujuan untuk produksi
minyak kayu putih.
Senyawa aktif yang terkandung
dalam minyak asiri kayu putih adalah 1,8-sineol 50-65%, linalool,
alfaterpineol, terpinen-4-ol, terpinil asetat, pinene, nerolidol, laevo-pinene,
20 (29)-ene-3beta, 17beta-diol, (2E,6E)-farnesol, fitol, squalene,
alloaromadendrene, ledene, palustrol, viridiflorol, ledol, betulinaldehid, asam
betulinat, asam 3beta-asetil-lup-20(29)-en-28-at, asam
3-oxolup-20(29)-en-28-oat, asam platanat, limonen, dipenten, azulen,
sesquiterpen, valerianik aldehid dan benzaldehid.
Minyak asiri kayu putih telah diuji
memiliki aktivitas anti bakteri, terutama Bacillus Subtilis, Escherichia
Coli, Staphylococcus Aureus dan Pseudomonas Aeruginosa. Ekstrak
metanol kayu putih juga di uji memiliki aktivitas sebagai antiherpes
simplex virus tipe 1. Selain itu ekstrak kloroform yang mengandung senyawa
triterpene dan ekstrak metanol yang mengandung senyawa aktif piceatannol
dan oxyresveratrol telah di uji sebagai antihistamin. Sementara itu
senyawa aktif betulin dan asam betulinat telah diuji memiliki aktivitas anti
tumor.
Indikasi: Mengobati
sakit kepala, flu, dapat dipergunakan terhadap radang tenggorokan, meredakan
perut kembung,/mual, gatal-gatal akibat gigitan serangga dan aromateraphy
Cara
menggunakan minyak kayu putih
- Minyak kayu putih ini ternyata sangat berguna untuk mengobati sesak. Campurkan minyak ini dengan minyak kelapa dan oleskan pada dada Anda untuk mengobati rasa sesak.
- Anda ternyata juga bisa mengobati sinus dengan minyak kayu putih ini. Teteskan saja sedikit minyak kayu putih saat sinus sedang melanda.
- Anda juga bisa menggunakannya sebagai aromaterapi untuk menghilangkan rasa sakit kepala dan juga hidung tersumbat. Tambahkan beberapa tetes minyak kayu putih dalam air panas dan hirup uapnya.
- Minyak kayu putih ternyata juga bisa jadi sunscreen atau pelindung kulit yang sangat baik. Tambahkan saja minyak kayu putih setelah mengenakan sunscreen Anda, ini akan membuat kinerja sunscreen Anda semakin efektif.
- Anda juga bisa menggunakannya untuk mengontrol serangan serangga terhadap binatang peliharaan kesayangan Anda. Tambahkan beberapa tetes minyak kayu putih pada shampoo binatang peliharaan Anda dan mandikan. Ini akan membuat binatang Anda aman dari serangan serangga.
- Campurkan beberapa tetes minyak kayu putih dengan minyak kelapa lalu pijatkan pada kulit kepala Anda. Ini akan menghilangkan ketombe dan juga kotoran pada kulit kepala.
- Minyak kayu putih ini juga bisa Anda gunakan sebagai pembersih lantai yang efektif. Caranya cukup mudah, Anda hanya harus mencampurkan beberapa tetes minyak ini dengan air panas. Masukkan dalam botol dan semprotkan pada lantai yang ingin dibersihkan.
Daftar
pustaka
Sarmoko, 2009, Jamu, Obat
Herbal Terstandar (OHT), dan Fitofarmaka,
Sukandar, E.Y., 203, Tren dan
Paradigma Dunia Farmasi (Industri-Klinik-Teknologi Kesehatan), Orasi Ilmiah
Dies Natalis Institut Teknologi Bandung ke-45, Bandung.
Keputusan
Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Nomor: HK.00.05.4.2411. Tentang Ketentuan Pokok
Pengelompokan dan Penandaan Obat Bahan Alami Indonesia. 2004.
No comments:
Post a Comment